Rawa Belong, Surga Pencinta Bunga
Plasadana – Sen, 21 Apr 2014
Penulis: Heru Budhiarto
Bunga dianggap sebagai salah satu media yang
dapat melambangkan perasaan seseorang, entah suka ataupun duka. Melalui bunga,
orang tak perlu sungkan menyampaikan apa yang ada dalam pikiran. Maka, tidak
heran jika komoditas ini begitu digemari oleh semua kalangan, baik muda maupun
tua.
Salah satu lokasi yang biasanya menjadi
tempat berburu bunga di Jakarta adalah Pasar Kembang Rawa Belong. Di lokasi
ini, berbagai bunga dan tanaman hias tersedia: mawar, lili, tulip, krisan,
anggrek, melati, hingga hortensia.
Bedi, salah seorang penjual bunga
mengungkapkan, Rawa Belong sebagai sentra transaksi jual beli bunga sebenarnya
sudah berkembang sejak 1960-an. Namun, ketika itu belum berdiri bangunan megah
yang menaungi para pedagang. Sadar akan potensi besar Rawa Belong, Pemerintah
DKI Jakarta resmi mendirikan gedung yang kini menjadi pusat pertokoan yang
khusus menjual berbagai jenis tanaman hias sekitar tahun 1989.
Sejak itu, kesohoran Rawa Belong sebagai
pusat budi daya dan bisnis tanaman hias terus tersebar ke penjuru Jakarta.
Alhasil, bukan hanya pembeli yang berdatangan, tetapi pedagang
"urban" juga kian bermunculan di Pasar Kembang Rawa Belong. Hingga
kini, sedikitnya ada sekitar 300 pedagang yang beradu nasib di pasar tersebut.
"Saya dulunya bekerja kantoran, tapi
karena jualan bunga untungnya lumayan, makanya saya keluar dan fokus dagang
bunga sekitar tahun 2007," ujar Bedi, yang biasa disapa Bang Bedi, saat
diwawancarai Plasadana.com untuk Yahoo Indonesia.
Menurut Bang Bedi, jika sedang ramai, dalam
sehari uang Rp2 juta bisa masuk kantong. Lebaran, hari Valentine, Natal, dan
Imlek adalah momen paling menggembirakan bagi seluruh pedagang di Rawa Belong.
"Tapi namanya jualan, kalau sepi sama sekali gak ada pemasukan," ucap
pria berusia 51 tahun itu.
Pasar yang sudah hadir sejak tahun 1960-an ini merupakan pusat penjualan bunga terbesar di Indonesia.
Bunga yang dijual di Rawa Belong, dia
menjelaskan, dipasok langsung oleh petani tanaman hias di Bandung, Cipanas, dan
Malang. Pengiriman dilakukan secara berkala sesuai jenis tanaman dan masa
panennya. Untuk bunga krisan, dalam satu minggu bisa dilakukan dua kali
pengiriman. Sementara, bunga jenis lili dikirim 3 kali dalam seminggu dan bunga
mawar setiap hari selalu datang stok baru.
Pengiriman secara rutin, akunya, selain
bertujuan untuk menjaga kestabilan pasokan dan harga, juga dimaksudkan agar
bunga yang dijajakan selalu segar dan menarik minat calon pembeli. Maklum,
tanaman hias biasanya hanya bertahan paling lama satu minggu sebelum layu dan
mati.
"Supaya stok aman, semua pedagang di
sini sudah punya (petani) langganan masing-masing," terang dia.
Soal harga, bunga yang dijajakan di tempat
ini sangatlah bervariasi tergantung jenis, jumlah, kecantikan, dan tingkat
kesegaran. Misal, untuk satu ikat bunga mawar harganya berkisar antara Rp50-300
ribu. Namun jika ingin membeli satu tangkai saja, harganya sekitar Rp5-10 ribu.
“Itu kalau hari biasa, tapi kalau pas hari Valentine harga bisa naik sampai
Rp50 ribu,” terang dia.
Sementara, untuk satu ikat bunga hortensia
dijual dengan harga Rp25-500 ribu, satu tangkai bunga lili senilai Rp35-50
ribu, satu ikat bunga krisan sekitar Rp20-100 ribu, dan untuk bunga anggrek
dilepas dari harga Rp35-100 ribu.
“Pembelinya beragam, dari anak sekolahan
sampai pengusaha. Biasanya, mereka beli untuk ngasih ucapan selamat ulang tahun
atau bisa juga bela sungkawa,” tuturnya.
Selain menjual bunga satuan, di Pasar Kembang
Rawa Belong juga menawarkan bunga yang sudah dirangkai untuk beragam keperluan.
Dari untuk kepentingan pesta pernikahan, acara kantor, ucapan selamat, hingga
ungkapan duka.
Menurut Adi, pedagang lainnya, harga satu
paket rangkaian bunga untuk pesta perkawinan berkisar antara Rp600 ribu sampai
Rp2 juta. Tergantung keragaman, kerumitan, dan jumlah bunga yang dipesan.
"Kalau buat ucapan turut berduka cita
atau selamat dan sukses biasanya kita lepas dari Rp500 ribu sampai yang paling mahal
sekitar Rp1,5 juta," paparnya.
Terkait jangka waktu pembuatan, umumnya
pesanan bisa diselesaikan dalam waktu satu hari. Jika memesan pagi, sore hari
rangkaian bunga sudah siap dikirim. Kalaupun pesanannya rumit, pengerjaannya
tak akan lebih dari dua hari.
"Kita di sini 24 jam. Makanya, kalau mau
pesan langsung dikerjakan dan pasti puas sama hasilnya," tukasnya sembari
berpromosi.
Bagi Anda yang berminat untuk berbelanja
bunga ataupun sekadar mencuci mata, silahkan berkunjung ke Pasar Kembang Rawa
Belong yang terletak di Jl. Sulaiman No.50, Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan
Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
https://id.berita.yahoo.com/rawa-belong--surga-pecinta-bunga-071226359.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar